Tes Seberapa Besar IQ Tentang Hidup Sehat di Sini

Semua orang tentu ingin hidup sehat, tapi belum tentu semua orang punya
pengetahuan yang cukup mengenai kebiasaan hidup sehat yang baik. Tak
usah terlalu rumit, hal-hal sepele saja terkadang sering dilupakan,
misalnya porsi makan yang ideal dan jumlah jam tidur yang optimal.
Ada
beberapa pertanyaan yang dapat digunakan untuk mengetes sejauh apa
pemahaman seseorang mengenai penerapan hidup sehat. Jika berhasil
menjawab seluruh pertanyaan ini dengan benar, artinya pemahaman akan
hidup sehat sudah cukup baik.
Seperti dilansir Body and Soul,
Senin (22/10/2012), berikut adalah beberapa pertanyaan yang dapat
diajukan untuk mengetes sejauh apa kecerdasan seseorang akan pola hidup
sehat.
1. Berapa banyak porsi makan yang ideal?
Pertanyaan
sederhana ini belum tentu semua orang dapat menjawab. Nyatanya,
kebanyakan pria dan wanita memiliki porsi makan yang berlebihan sehingga
rentan kena obesitas atau kegemukan.
"Jika ingin menjaga berat
badan, ada 2 aturan yang harus dipatuhi. Satu porsi daging seharusnya
berukuran selebar tangan dan porsi karbohidrat harusnya seukuran bola
tenis," kata ahli gizi, Amanda Clark.
Untuk sayuran, Clark
menyarankan porsi maskimal sebaiknya seukuran 2 bola tenis saja. Agar
memudahkan mengontrol porsi makan, hindari penggunaan mangkok. Gunakan
piring agar lebih mudah menentukan seberapa banyak porsi makan yang
tepat.
2. Berapa lama jam tidur yang diperlukan?
Waktu tidur selama 8 jam adalah durasi tidur harian yang ideal. Namun tidak semua orang membutuhkan waktu tidur sebanyak ini.
"Kebutuhan
akan tidur bervariasi antara setiap orang seperti halnya karakteristik
biologis lainnya, seperti warna kulit, tinggi dan berat badan dan bentuk
rambut," kata Profesor Leon Lack dari Flinders University.
Lama
tidur pada anak-anak adalah sekitar 9 – 10 jam, sedangkan pada remaja
sekitar 8 – 9 jam. Seiring bertambahnya usia, kebutuhan jam tidur
mengalami penurunan. Orang dewasa berusia paruh baya membutuhkan tidur
selama 7 – 8 jam, sedangkan pada orang tua 6 – 7 jam saja sudah cukup.
3. Apa cara terbaik untuk menurunkan berat badan?
Metode
penurunan berat badan bergantung pada ahli gizi atau pelatih pribadi
setiap orang. Tetapi hasil penelitian menemukan bahwa memperhatikan pola
makan dengan ketat dan olahraga saja sudah dapat menjamin
keberhasilannya.
"Cara untuk menurunkan berat badan yang baik
adalah menggunakan lebih banyak energi setiap hari melalui aktivitas
fisik atau mengurangi asupan kalori setiap hari dengan mengurangi porsi
makan," kata ahli gizi, Clare Evangelista.
Protein, lemak dan
karbohidrat dalam makanan adalah biang keladi kenaikan berat badan.
Namun lemak adalah yang paling banyak meningkatkan asupan kalori. Oleh
karena itu, mengurangi asupan lemak dianggap paling efisien untuk
mengurangi asupan kalori.
Pilihlah susu rendah lemak, gunakan
sedikit saja margarin pada roti dan biskuit, serta kurangi asupan lemak
dari kulit dan gajih ayam. Namun sejumlah kecil lemak tak jenuh seperti
yang terkandung dalam minyak sayur dan kacang-kacangan masih diperlukan
karena lemak pada dasarnya amat dibutuhkan tubuh.
4. Kapan waktu terbaik agar dapat hamil?
Menurut
sebuah penelitian dari Monash Univesity, hanya 13 persen wanita saja
yang dapat menjawab pertanyaan ini dengan tepat. Pada siklus bulanan 28
hari yang normal, ovulasi atau waktu ideal agar dapat hamil terjadi pada
hari ke-13 dan ke-14.
"Sebaiknya berhubungan seks antara hari
ke-12 sampai hari ke-16. Sperma dapat bertahan sampai 72 jam dan telur
masih dapat dibuahi selama 12 jam. Namun jika siklus menstruasi lebih
atau kurang dari 28 hari, masa suburnya lebih sulit diprediksi," jelas
Profesor Michael Chapman dari Fertility Society of Australia.
SUMBER:http://health.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar